Contoh banner 1-->
» » » » » JNE Luncurkan Aplikasi Mobile

JNE Luncurkan Aplikasi Mobile

Penulis By on 08/02/2016 | No comments

Pelayanan: Petugas sedang melayani di conter JNE (Foto: Dok)
Bisnisbmr.co, Jakarta - Perusahaan jasa pengiriman dan logistik, JNE, siap bertransformasi seiring pertumbuhan pesat era digital dengan meluncurkan myjne.com dan aplikasi mobile.

"Kami akan melakukan transformasi, lebih digital dan tingkatkan kapasitas," ujar Vice President of Marketing JNE, Eri Palgunadi di Jakarta.

Menurut Eri, memasuki tahun 2016 ini JNE melakukan dua langkah penting, yakni mengikuti tren digital serta membangun gudang baru dengan kapasitas yang besar.

"Generasi saat ini sangat social media freak, beli barang dengan cara online sehingga JNE harus ikut tren ini dengan masuk ke digital," tutur Eri.

Menurut Eri, 70% konsumen yang menggunakan layanan JNE berasal dari e-commerce, 30 persen lainnya berasal dari korporat. JNE pun akan mengembangkan aplikasi mobil untuk pengguna smartphone agar lebih memudahkan pelanggannya.

"Lewat aplikasi nanti, ada beberapa fitur yang akan terus kami kembangkan. Misalnya pengguna bisa cek tarif, cek barangnya sudah sampai mana, serta cek lokasi titik layanan JNE terdekat dari lokasinya berada," jelasnya.

Sementara itu, JNE juga akan membangun gudang di atas lahan seluas kurnag lebih 30.000 meter persegi yang akan dimanfaatkan untuk gudang di daerah Cikarang, Jawa Barat.

"Dengan dibangun gudang, kami akan punya sistem yang lebih baik, artinya bisa mendukung masuknya barang ke Jabodetabek dan mendukung barang keluar Jabodetabek, karena wilayahnya cukup strategis," tambah Eri.

Sejak tahun 2007 hingga tahun 2015, lanjut Eri, bisnis JNE tumbuh sebesar 30 persen. Ia juga menegaskan bahwa hadirnya kompetitor baru yang memberikan layanan pengiriman dan logistik tidak akan menggoyang bisnis JNE.

Saat ini layanan JNE terdapat 5.000 titik yang tersebar di seluruh Indonesia mulai kota besar sampai tingkat kecamatan. Setiap bulan, JNE melakukan 12 juta total pengiriman atau 300 pengiriman per detik.

"Tahun ini kami targetkan ada 1.000 penambahan titik layanan JNE. Kami juga percaya akan menjadi market leader di bisnis ini," pungkas Eri.
Baca Juga Artikel Terkait Lainnya